Sidik Jari STIFIn yaitu sebuah rancangan ilmu yang menggambarkan individu berlandaskan system operasi otaknya. Dari bermacam skema yang memiliki, STIFIn membaginya jadi 5 bagian. Yang awal sensing, thinking, intuiting, feeling, serta insting. Dalam rancangan Sidik Jari STIFIn kelima perihal itu terhitung mesin kecendekiaan. Disini kita bihttp://testiqbekasi.com/sa memandang jika nyatanya STIFIn yakni kependekan dari kelima mesin keceradasan itu.
Strata Genetik
Strata genetic merupakan kadar factor genetik yang terdapat pada diri insan. bila diurut dari level paling tinggi, hingga kadarnya selaku seterusnya :
- seks (cowok serta wanita)2. Mesin kepintaran (sensing,thinking,intuiting,feeling,insting)3. Drive (introvert,extrovert)4. Kapasitas otak (kaitannya dengan IQ)5. kategori darah (A,O,AB,B)
Dengan memahami tingkatan level genetik diatas, hingga program pembinaan diri hendak lebih terbaik apabila dijalani di level yang lebih agung, hingga makin terasa akibatnya. Misalnya dalam perihal diet skema pihak darah menghasilkan petunjuk diet pantas pihak darah. tapi apabila diet dijalani di kelas mesin kepintaran serta seks, amak diet di level genetik yang lebih agung serta hendak lebih berhasil.
3 kekuatan konsep Test Sidik Jari STIFIn
• Simple
• Akurat
• Aplikatif
Kenapa STIFIn sederhana ?? STIFIn cuma membagi dalam 5 mesin kecendekiaan serta 9 personality genetik. skema STIFIn berkepribadian multy angle theory, intinya STIFIn bisa dikenakan guna menyatakan skema kecendekiaan serta personality dari tertib ilmu yang lain.
Konsep Test Sidik Jari STIFIn pula dibubuhkan guna manifestasi penggemblengan diri dengan prinsip FOKUS-SATU-HEBAT. STIFIn lebih sanggup menyatakan kenyataan otak dalam rutinitas, seperti itu kenapa STIFIn menganut kecendekiaan tunggal. tiap-tiap orang memanglah ada semua otak, tapi cuma tampak satu yang memimpin.
Kok mampu jitu ? STIFIn menguraikan teknik aktivitas otak berlandaskan system operasinya, bukan kapasitas hardwarenya. STIFIn mengenakan system operasi yang berdiskusi perihal kategori perilaku kecendekiaan. setiap kategori kecendekiaan memiliki perilakunya masing-masing. tipe watak kecendekiaan seperti itu yang kemudia dituturkan selaku mesin kecendekiaan. STIFIn melukiskan otak BUKAN berlandaskan BESAR daya muat paruhan OTAK, melainkan berlandaskan paruhan OTAK YANG selalu dibubuhkan. seperti itu yang dituturkan SISTEM OPERASI.
STIFIn aplikatif loh !! kayak yang mulanya telah diuraikan mula-mula kalau STIFIn yang berunsurkan multy angle field, intinya STIFIn bisa dikenakan guna menyatakan bagian apa saja. STIFIn bisa diterapkan pada bagian parenting, learning, profession, couple, politic, human resources dll
Teori STIFIn dari 3 tokoh
CG Jung (sensing, thinking, intuition,feeling)
Ned Herrmann (limbic kiri, neokorteks kiri, limbic kanan, neokorteks kanan)
Paul MacLean (otak mamalia,insani,reptil)
Jika dikategorikan dari ketiga tokoh tersebut, STIFIn mengkategorikannya
Sensing = limbic kiri (otak mamalia)
Thinking = neokorteks kiri (otak insani)
Intuition = neokorteks kanan (otak insani)
Feeling = limbic kanan (otak mamalia)
Insting = Cerebellum (otak reptil)
Sidi Jari STIFIn sebagai alat tes
STIFIn cuma menanggapi 2 persoalan. adalah tentang penggalan otak yang besar serta susunan otak yang lebih aktif. akan tetapi dari kedua perihal itu kita mampu menggali jutaan data yang sungguh berkhasiat dalam mengidentifikasi sifat, watak, kemampuan serta data lain buat pengembangan diri. Apa hubungannya goresan sidik jari dengan otak ?
PERTAMA, tiap-tiap perseorangan individu mempunyai SIDIK JARI YANG bertentangan, jika kalau sidik jari tiap insan spesial, alkisah karya otak tiap insan dengan sendirinya jua spesial. Sidik jari adalah muka sistem syaraf, dimana otak ialah pengatur sistem syaraf di segenap badan akibatnya sidik jari dengan sendirinya tersambung dengan otak sebagai langsung.
KEDUA, jumlah garis pterdapat tiap jari menggambarkan kapasitas bagian otak terpilih. Dengan sistem Ridge Counting, jumlah garis yang ada diantara muara sungai serta core sidik jari pada tiap jari mampu diketahui. Dari hasil pembilangan itu yang berwujud jumlah garis di tiap jari mampu disimpulkan dimensi otak masing-masing bagian. Hasil ridge counting inilah yang kira-kira serupa dengan hasil analisa wujud kepala kita.
Rumus Fenotip
Apa sih metode dari 100% = Genetik 20% + kawasan 80% ?
Setiap orang mempunyai genetiknya masing-masing yakni 20%, serta kawasan yang selalu kita dapatkan berlanjut sebagai kesibukan sehari-hari yang sanggup menciptakan kita tertempa, menduduki posisi paling tinggi dekat 80% dversim pengembangan diri.Perlu disadari kalau 20% yang kita punya dibagian genetik sungguhlah memastikan serta loh, tentang itu serupa dengan “Hukum Dari Yang Sedikit (Law Of The Vital Few) dimana yang sedikitlah yang kuat/penentu.
Sidik Jari Stifin disini bertindak selaku si pencari yang 20% ini. 20% yang terlihat pada diri kita sebagai runyam sekali guna kita rubah. Dengan rancangan yang stifin bagikan diniatkan selaku kebijakan kifayah guna mempermudah orang menciptakan jalur SuksesMulianya. sebagai halnya permintaan yang diujarkan 4 kali dalam angkatan laut (AL) Quran….i’maluu ‘alaa makaanatikum… ataupun berbuatlah cocok dengan keberadaan-terbaikmu. teori STIFIn diharapkan sebagai bagian dari pencerahan biar orang bisa melakukan keberadaan-terbaiknya. Siapa saja! sebab pada alhasil hakikat rutinitas berdialog kalau lebih gampang memakai pendekatan ala stifin yakni system operasi dominan disyukuri, sementara itu intelek yang bukan system operasi dilupakan meningkat sebagai natural serta dijalani dengan gabungan yang seimbang
