Tips Memilih Jodoh Dengan Metode STIFIn
Memilih jodoh atau pasangan hidup dalam konsep STIFIn adalah dengan melihat pola hubungan antar Mesin Kecerdasan (MK) yang tergambar dalam hubungan segi lima sesuai dengan Teori Sirkulasi STIFIn (lihat Gambar). Pada Teori Sirkulasi STIFIn ada 2 hal yang menjadi perhatian :
Dalam memilih jodoh, ada konsep yang dipegang adalah 3 Boleh, 2 Jangan.
Seperti apakah itu ?
Dengan memahami ikatan bersama menyokong serta ikatan bersama mengganyang kita sanggup membikin atlas ikatan sosial yang dambaan maupun tidak dambaan. prinsip peredaran ini tidak terikat cukup guna ikatan suami istri, tapi dapat pula diimplementasikan p memiliki ikatan antara pemimpin negara serta delegasi pemimpin negara, ikatan secocok rekan fungsi, teman bidang usaha, serta ikatan sosial yang ada.
tertentu dalam tentang menyeleksi sandingan maupun pendamping ada 2 Jangan yang harus dilihat :
1. tidak boleh memilah setelan yang sekategori Mesin Kecerdasan-nya, lebih lagi Personality Genetik-nya. faktornya lantaran jikalau cocok MK maupun PG-nya sama, bakal membikin tidak terjalin sirkulasi/aliran. sampel, suami T serta istrinya pula T, suami Fe serta istrinya pula Fe, suami Si serta istri pula Si.
2. tidak boleh memilah setelan yang kategori MK istri mengganyang tipe MK suami. faktornya lantaran sirkulasinya melawan arus alhasil suami bakal kecapekan karna : suami mesti menghasilkan setidaknya tidak 2 kali lipat stamina guna dapat membuahkan hasil. stamina si suami melainkan mesti mengurus dirinya guna dapat membuahkan hasil, pula mesti berenang melawan arus guna dapat menundukkan istrinya di rumah. sampel : Istrinya F serta suaminya T, istrinya S serta suaminya In, istrinya I suaminya S.
lihat ilustrasi seterusnya ini:
jalinan mensupport
Suami yang MK-nya T memilik istri yang MK-nya S. Apakah ini ikatan rumah tangga yang dambaan? bersumber pada ikatan gatra 5 mulanya, Istri yang S menyokong Suami yang T (panah biru), alhasil ikatan suami istri ini dapat dibilang cantik. sampel lain : Istri yang MK-nya F ada suami yang MK-nya S. bersumber pada ikatan gatra 5 mulanya, F menyokong S (panah biru), alhasil ikatan suami istri ini dapat dibilang cantik.
jalinan Menaklukkan
kebalikannya apa yang terjalin jikalau satu orang Suami yang MK-nya T beristrikan cewek yang MK-nya F ? bersumber pada pola bersama menaklukkan, si istri yang MK-nya F bakal menaklukkan suami yang MK-nya T (panah kuning), jadi dapat dibilang ini ikatan tidak dambaan.
[quote_box_center]macam apapun, suamilah yang sepatutnya menaklukkan istrinya, maupun suami istri, bukan kebalikannya. Istri yang menaklukkan suami, maupun Istri yang suami.
telah Terlanjur memilah setelan
Bagaimana jikalau telah terlanjur menyeleksi sandingan maupun menikah, apakah selamanya tidak dambaan ? idaman maupun tidaknya ikatan yang aku bahas disini yaitu, tengah bersendikan pada Personality/Sifat Genetik yang adalah tangga Terendah dari pembuat sifat satu orang khalayak. tangga Kedua yaitu watak, tangga Ketiga integritas serta tangga ke 4 yaitu Spiritualitas.
apabila kedua insan ada poin spiritualitas yang cantik, walau sebagai Personality tidak dambaan, alkisah kasus yang terjalin dirumah tangga dalam golongan personality dapat diredam dengan spiritualitasnya. justru kebalikannya, walau sebagai Personality kedua pendamping jenis dambaan, jikalau salah satunya ada spiritualitas yang tidak cantik, alkisah ke dambaanan itu dapat berkesempatan jadi tidak dambaan. Suami nya sholeh, istrinya tidak sholeh. kelihatannya guna sengketa dapat saja terjalin, dan sekiranya sebagai prinsip peredaran STIFIn telah ideal.
Diharapkan dengan menjejaki skema STIFIn dalam menyeleksi sandingan, minimun kita telah meminimalisir sengketa pada golongan personality/sifat bawaan tiap pendamping.
guna memahami lebih lapang perihal skema STIFIn, kalian dapat menjalankan Private Session (dialog) dengan kami yang memperoleh STIFIn Licenced perintis guna memberikan Private Session perihal permasalah dalam menyeleksi sandingan ini.
Hubungi :
Hendra Adiyasa
HP : 08128341837
Grand Wisata, Tambun, Bekasi
